“Prepare Your Self For your Future” Talkshow Keren Mengenalkan Beasiswa Nasional dan Internasional Kepada Mahasiswa Fakultas Syari’ah IAIN Salatiga

Salatiga-Usia ke-24 fakultas syari’ah mulai berbenah dan bersaing dengan dunia, khususnya mempersiapkan panggung kancah internasional. Nor Mohammad Abdoeh, M.H.I. sebagai moderator pembukaan acara, memaparkan bahwa Sharia international center menjadi program baru fakultas, untuk memberdayakan mahasiswa dan lulusan yang diharapkan kelak dapat bersaing dikancah dunia internasional.

Melalui program ini, target besar yang pertama yaitu gaiden scholarship atau bimbingan beasiswa ke luar negeri. Dimulai dengan mengenalkan pertama kali kepada mahasiswa Fakultas Syari’ah IAIN Salatiga, melalui acara talkshow dengan tema “Prepare Your Self For your Future” digelar di Aula (23/19) dengan peserta 45 mahasiswa dari perwakilan Dema, SEMA dan HMPS 3 Prodi fakultas dan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat serta sebanyak 222 mahasiswa yang ikut bergabung melalui chanell zoom Meeting.

Moh. Khusen M.A. selaku Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum dan Keuangan membuka acara talkshow dengan menyampaikan kebanggaan beliau dan akan mensuport serta bersyukur sekali atas lahirnya sharia international center di fakultas.

Baca juga  Laporan Dugaan Pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) Semakin Meningkat, Mengapa?: Problematika yang Menarik Untuk FaSya IAIN Salatiga Gelar Kuliah Tamu Dengan Komisi Yudisial (KY RI)

Perlu diketehui bahwa di Fakultas Syariah terterdapat 4 center antara lain

  1. LKBH (Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum)
  2. PSPP (Pusat Studi Undang-undang)
  3. PUSIFA (Pusat Studi Ilmu Falak)
  4. Sharia International Center

semua dibentuk  tidak lain untuk mensuport keberhasilan studi mahasiswa, jelas Moh. Khusen.

Sharia International center betul-betul menjadi buah pemikiran cerdas dalam rangka untuk mendukung keberhasilan mahasiswa. Melalui program ini Fakultas Syari’ah sedini mungkin menggugah mahasiswa dan membangkitkan semangat mahasiswa untuk berkompetisi melalui pemahaman mereka tentang bagaimana meraih beasiswa, pungkas Moh. Khusen.

Masuk pada acara inti dari talkshow, Heru Saputra, M.A selaku Ketua Sharia International Center menjadi moderator dalam acara ini dengan pemateri pertama Farah Nur Fatimah, M.Ed. (penerima 2 beasiswa vice Chancellor dan Faculty of Arts and Social Science, lulusan University of Sydney Australia) dan pemateri kedua Rizki Parahita Anandi, M.Ed. (penerima beasiswa LPDP, lulusan University of Malaya Malaysia).

Baca juga  Perda Kota Salatiga Butuh Partisipasi Masyarakat, Ketua DPRD Kota Salatiga: Hilangkan Mobilisasi Masyarakat, Perbanyak Partisipasinya

Farrah menjabarkan materi dengan mengenalkan pendidikan yang dijalankan ketika mendapatkan beasiswa. Lulus dari jurusan TESOL (Teaching English to Speaker of Other Languages) yaitu jurusan bagaimana mengajarkan Bahasa inggris kepada yang tidak berbahasa inggris sebagai Bahasa pertama. Beasiswa yang diterima dari rektorat dan fakultas tanpa tes, hanya di seleksi melalui transkrip nilai. Setelah lulus akan mendapatkan sertifikat bukti telah menerima beasiswa dari kampus.

Syarat untuk memperoleh beasiswa ini (Letter of Acceptance/ Unconditional): motivation letter, reference letter, IELTS, employmen letter (optional), bachclor’s degree (ijazah), Academic transcript kemudian semua berkas dikumpulkan ke konsultan pendidikan. Hasil akan diterima dengan undangan yang dikirimkan oleh pihak kampus kepada pengaju beasiswa, tegas Farrah.

Pemateri selanjutnya, Rizki menjelaskan pemaparannya dengan mengenalkan beasiswa LPDP. Beasiswa LPDP dari pemerintah yang dikelola oleh Kementerian Keungan untuk seluruh warga Indonesia dengan syarat umur sesuai dengan yang disyaratkan untuk pogram Magister dan Doktoral. Skema LPDP dibagi menjadi beasiswa Afirmasi, Regular dan Targeted. Beasiswa Afirmasi bisa menjadi pilihan bagi para mahasiswa yang pernah mendapat beasiswa bidikmisi, bagi selain itu bisa memilih jalur regular dan targeted. Fasilitas yang didapat seperti biaya pendidikan (pendaftaran kampus, SPP, buku, penelitian) dan biaya pendukung (transportasi, visa, asuransi, living cost, biaya kedatangan)”.

Baca juga  Kewirausahaan Menjadi Perhatian Fakultas Syari'ah Dalam Membekali Mahasiswanya

Apa saja yang harus disipkan untuk meraih beasiswa LPDP, berikut penjelasannya:

  1. Ijazah dan transkrip nilai
  2. Universitas tujuan
  3. Surat rekomendasi
  4. LoA
  5. Syarat kecakapan Bahasa
  6. Essay

Tips untuk meraih LPDP ala Rizki yaitu: update informasi dari sumber terpercaya, pahami apa yang kamu tulis dan kamu pilih ( timuniversitas), buat timeline 9persiapan pendaftran LPDP dan universitas), Klik Submit, pungkasnya.